Tuesday, August 26, 2014

Dokter Sunat di Makassar

Anda mencari dokter sunat? Atau perawat sunat? Yang mana sih yang lebih baik? Kalau melihat dari kemampuan dan skill, biasanya dokter sunat lebih jago. Tapi kalau dalam hal biaya, biasanya perawat sunat lebih murah. (Baca Sunat Dewasa, di mana?)

Saat ini, rupanya masih banyak orang dewasa yang belum melakukan tindakan sunat. Sunat adalah pemotongan kulit yang menutupi bagian kepala penis seseorang. Tindakan ini tidak boleh dilakukan sembarang orang karena sering menimbulkan komplikasi perdarahan. Tindakan ini hanya boleh dilakukan oleh tenaga medis yaitu dokter dan perawat. Di kampung-kampung, biasanya masih ada saja orang non medis yang mengaku-ngaku jago melakukan sunat. Ya, ada yang benar-benar bisa, karena belajar dari pengalaman. Ada juga dukun-dukun yang hanya menipu saja. (Baca Sunat pada penderita diabetes)

Beberapa kali saya melakukan sunat terhadap orang dewasa. Bahkan ada juga yang berusia 53 tahun. Kebanyakan dari mereka mengaku tidak melakukan sunat dari kecil karena “ditipu” oleh dukun di kampungnya. Ceritanya, di saat mereka kecil, ada orang-orang tertentu yang mengaku bisa melakukan sunat. Istilahnya adalah sunat kampung. Ternyata sunat kampung ini bukanlah sunat yang sebenarnya. Sunat kampung ini ternyata sebatas melukai kulit penisnya tanpa memotong kulit penis yang seharusnya dipotong. Kalaupun itu dipotong, biasanya yang dipotong hanya sedikit sekali. (Baca Sunat Laser itu apa?)

Orang-orang yang ikut sunat kampung ini pada awalnya sudah merasa disunat. Tapi setelah dewasa, baru mereka sadari bahwa ternyata mereka belum melakukan sunat yang sempurna. Karena sudah terlanjur dewasa, akhirnya rasa malu dan kesibukan menghambat mereka untuk melakukan kewajiban ini. (Baca Komplikasi sunat yang bisa terjadi)

Kalau anda mencari dokter sunat berpengalaman, bisa menghubungi Klinik Sunat Dewasa/Anak BTP , Makassar di alamat BTP blok AB no.1B, Telpon 08111774435 (Baca Apa sih Manfaat sunat?



No comments:

Menghapal tanpa tahu artinya tak termasuk mempelajari Alquran

Menghafal Tanpa Tahu Artinya, Tak Termasuk Mempelajari Al-Qur’an!  ibtimes.id/menghafal-tanpa-tahu-artinya-tak-termasuk-mempelajari-al-quran...