Saturday, January 12, 2008

Kopi Darat di Sangatta


Salah satu manfaat internet adalah bisa menjadi sarana silaturrahim antara penggunanya. Banyak orang yang menjadi sahabat karena media ini. Tidak sedikit pula yang mendapat jodoh dari dunia maya.

Saya sendiri merasakan manfaat ini. Begitu banyak teman yang saya dapat dari internet. Ada yang tinggal di Amerika, Australia, Jepang, dan banyak juga dari Indonesia, seperti Balikpapan, Batam, Makassar, Papua, dan lain-lain.

Beberapa hari yang lalu saya "kopi darat dengan salah satu teman yang kebetulan bertempat tinggal di lokasi kerja saya di Sangata. Namanya Muhammad Iqbal. Usianya sekitar 37 tahun.

Saya baru mengenalnya sekitar satu bulan melalui satu milis situs Panyingkul, suatu situs bagi citizen journalism. Dia juga orang Makassar. Saya beberapa kali mengontaknya lewat email pribadi. Tapi saya belum pernah melihat fotonya.

Kami janjian bertemu beberapa hari yang lalu. Dia akan mengunjungi tempat tugasku di Sangatta. Akhirnya kami pun ketemu. Aneh juga rasanya bertemu langsung. Walaupun kita akrab di dunia maya, ternyata belum tentu bisa langsung akrab di dunia nyata.

Pak Iqbal membawaku jalan-jalan ke perusahaan pertambangan tempatnya bekerja di Tanjung Bara. Dia rupanya seorang manajer di tempat itu. Setelah makan kenyang di kantin perusahaan, kami beranjak ke sebuah lokasi perumahan dekat situ, dimana sedang diadakan acara perpisahan dari seorang staf yang besoknya akan dipindahkan ke lokasi lain. Perutku yang sudah full kembali dijajal lagi dengan pizza, ayam goreng, dan coca cola.

Sungguh suatu pertemuan yang menyenangkan! Terima kasih Pak Ikbal.

12 Januari 2008


Partner Link:

Diabetes Type II

1 comment:

noertika said...

salama
wah enaknya kopdar...tp berdua ji..he2

kalo ndak salah rustam juga diajak kelilinga sama pak ikbal juga waktu rustam tugas disitu,,

salam sama alena beliau ya

kapan ke bpn?

http://daengrusle.com

Menghapal tanpa tahu artinya tak termasuk mempelajari Alquran

Menghafal Tanpa Tahu Artinya, Tak Termasuk Mempelajari Al-Qur’an!  ibtimes.id/menghafal-tanpa-tahu-artinya-tak-termasuk-mempelajari-al-quran...